Selasa, 12 Maret 2013

Mengenal Simbol Transmisi Mobil Automatic

Bagi anda yang belum terbiasa dengan mobil matik, yuk mengenal arti huruf-huruf pada tuas mobil matik :
Shift Lock Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaTombol Shift Lock mempunyai fungsi sebagai sistem pengunci transmisi pada posisi tuas tertentu. Shift lock biasanya ada pada beberapa mobil keluaran terbaru. Mobil yang akan di parkir paralel gunakan tombol shift lock untuk menggeser posisi P ke N, sehingga mobil bisa digeser-geser.
Park Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf P (Park), posisi ini berarti secara mekanis, transmisi mengunci roda sehingga mobil tidak dapat maju maupun mundur. Agar transmisi awet, anda dianjurkan menggunakan posisi P apabila mobil berhenti lama atau kondisi mobil sedang di parkir.
Reverse Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf R (Reverse), posisi ini berarti mobil bergerak mundur. Lakukan injak rem sebelum memindahkan tuas transmisi ke posisi R (model gate). Mobil matik prinsipnya akan selalu berjalan maka lakukan pelepasan rem secara perlahan-lahan agar mobil tidak mundur dengan cepat.
Neutral Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf N (Neutral), posisi ini berarti mobil dalam keadaan bebas. Kondisi roda mobil secara mekanis tidak terkunci oleh sistem transmisi, begitu juga pada putaran mesin. Mobil dapat didorong secara bebas. Pastikan posisi transmisi pada tuas N agar mobil dapat distarter (sama seperti posisi tuas di P).
Gigi 3 Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf D-3 (Gigi 3), posisi ini mobil bergerak maju dan merupakan posisi top gear. Tanda ini juga sebagai petunjuk bahwa mobil jenis matik dengan 4 percepatan.
Gigi 2 Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf 2 (Gigi 2), Posisi ini biasa juga disebut second gear. Bila mobil berada pada tanjakan yang agak curam maka dianjurkan transmisi digeser ke tuas 2, begitu juga mobil dalam posisi jalan yang turunannya agak curam disebabkan tuas gigi 2 mempunyai engine break.
Gigi 1 Arti Huruf Tuas Matik | Mobil Toyota SurabayaHuruf L (Gigi 1), Posisi ini merupakan posisi transmisi yang paling rendah (low). Biasanya posisi ini digunakan jika mobi sedang menarik kendaraan di jalur berat, tanjakan yang sangat curam atau turunan yang sangat curam.

Pengenalan arti huruf-huruf pada tuas matik dapat sebagai informasi bagi pengemudi yang baru mengenal mobil bertransmisi matik. Mudah bukan, namun anda juga perlu memperhatikan teknik mengemudi yang aman saat memakai mobil matik baik di tanjakan, tempat parkir, jalan macet, atau berhenti di lampu merah, hal ini agar terhindar dari resiko kecelakaan…semoga bermanfaat.

Minggu, 10 Maret 2013

Bagi yang masih bingung menghitung tabel pinjaman bank

KALKULATOR KREDIT

Bagi anda yang akan mengajukan pinjaman/kredit ke Bank, silahkan gunakan kalkulator ini untuk mengetahui besarnya bunga dan simulasi daftar angsuran, gak ada salahnya kalo kita itung2an dulu biar nggak nyesel di kemudian hari. Untuk perhitungan kredit secara syariah masih nunggu rumusnya.
Perhitungan Bunga Bank dengan Excel
Jika kita akan melakukan pinjaman di bank, kita akan disodori selembar kertas yang berisi tabel yang berisi jumlah pinjaman, masa pinjaman, dan besarnya angsuran yang harus di bayar tiap bulannya. Bahkan kadang kita tidak tahu sistem bunga apa yang diterapkan oleh bank tersebut, pakai bunga efektif ( effective rate ) atau bunga tetap ( flate rate ). Berapa yang harus kita bayar, jika kita menutup angsuran tersebut pada bulan ke – n ? Belum lagi jika kita melakukan perbandingan cicilan pada beberapa bank, misal lebih banyak mana cicilan yang harus kita bayar jika pada bank a menerapkan effektive rate 19 % / tahun dengan bank b yang menerapkan flate rate 12 % / tahun ?

Flate Rate - Bunga Bank dengan Excel

Perhitungan Bunga Bank dengan Excel
Pada flate rate, perhitungan cicilan relatif lebih mudah di banding dengan effective rate. Disini kita hanya melakukan perhitungan :
Cicilan = (pinjaman/jangka waktu dlm bulan) + ( pinjaman / bunga dlm bulan )

misal :
pinjaman (A1) = 10.000.000 (B1)
bunga (A2) = 12 % (B2) / tahun (C2)
Angsuran (A3) = 3 (B3) tahun (C3), maka
Cicilan = (10.000.000/ 3 / 12 ) + ( 10.000.000 * 12% / 12 ) = 377.777,78
Excel cell (B4) =(B1/B3/12)+(B1*B2/12)

Effective Rate - Bunga Bank dengan Excel

Pada perhitungan effective rate, perhitungan bunga tidak di hitung secara global seperti pada flate rate. Disini yang di hitung adalah sisa pokok ( sisa angsuran kita ) yang di kalikan bunga. Dikarenakan angsuran yang kita bayar tiap bulannya tetap, maka pada tiap-tiap bulan perbandingan antara pengurangan hutang pokok dan bunga berbeda. Jumlah pokok kita tiap bulan naik, dan bunga semakin menurun. Tidak seperti di flate rate yang pokok dan bunga setiap bulannya selalu tetap.
Memang perhitungan ini sangatlah rumit, tapi di excel kita mempunyai fungsi finansial ( financial function ) yaitu programming excel untuk finance :
PMT (rate, nper, pv, fv, type)
Rate is the interest rate for the loan.
Nper is the total number of payments for the loan.
Pv is the present value, or the total amount that a series of future payments is worth now; also known as the principal.
Fv is the future value, or a cash balance you want to attain after the last payment is made. If fv is omitted, it is assumed to be 0 (zero), that is, the future value of a loan is 0.
Type is the number 0 (zero) or 1 and indicates when payments are due.

Set type equal toIf payments are due
0 or omittedAt the end of the period
1At the beginning of the period
Remarks
  • The payment returned by PMT includes principal and interest but no taxes, reserve payments, or fees sometimes associated with loans.
  • Make sure that you are consistent about the units you use for specifying rate and nper. If you make monthly payments on a four-year loan at an annual interest rate of 12 percent, use 12%/12 for rate and 4*12 for nper. If you make annual payments on the same loan, use 12 percent for rate and 4 for nper.
misal :
pinjaman (A1) = 10.000.000 (B1)
bunga (A2) = 19 % (B2) / tahun (C2)
Angsuran (A3) = 3 (B3) tahun (C3), maka

Excel cell (B4) =PMT(B2/12,B3*12,-B1)
=PMT(19%/12, 3*12, -10.000.000)
= 366.560,20

Jadi, jika pinjaman kita 10.000.000 di angsur selama 3 tahun, antara flate rate yg menggunakan bunga 12%/ tahun dengan effective rate 19% / tahun, masih sedikit effective rate kan ??? Untuk simulasi pinjaman, bunga dan jangka angsuran lainnya silahkan disimulasi sendiri ya…
Lalu bagai mana jika kita ingin mengetahui jumlah pokok yang sudah terbayar, sisa angsuran pada bulan ke-n ???
Mari kita buat saja tabel dari excel :

Perhitungan Bunga Bank dengan Excel
EFFECTIVE

B6 =IF(A6<= ($B$3*12),PMT($B$2/12,$B$3*12,-$B$1),”")
B7 =IF(A7<= ($B$3*12),PMT($B$2/12,$B$3*12,-$B$1),”")
B185 =IF(A185<= ($B$3*12),PMT($B$2/12,$B$3*12,-$B$1),”")
C6 =IF(A6<= ($B$3*12),PPMT($B$2/12,$A6,$B$3*12,-$B$1),”")
C7 =IF(A7<= ($B$3*12),PPMT($B$2/12,$A7,$B$3*12,-$B$1),”")
C185 =IF(A185<= ($B$3*12),PPMT($B$2/12,$A185,$B$3*12,-$B$1),”")
D6 =IF(A6<=($B$3*12),IPMT($B$2/12,$A6,$B$3*12,-$B$1),”")
D7 =IF(A7<=($B$3*12),IPMT($B$2/12,$A7,$B$3*12,-$B$1),”")
D185 =IF(A185<=($B$3*12),IPMT($B$2/12,$A185,$B$3*12,-$B$1),”")
E6 =C6
E7 =IF(A7<=($B$3*12),E6+C7,”")
E185 =IF(A185<=($B$3*12),E184+C185,”")
F6 =IF($A6<=($B$3*12),$B$1-$E6,”")
F7 =IF($A7<=($B$3*12),$B$1-$E7,”")
F185 =IF($A185<=($B$3*12),$B$1-$E185,”")

Keterangan :
Untuk cell B8 sampai F184 silahkan di copy paste. Tabel ini berlaku sampai dengan 180 bulan, untuk angsuran yang lebih dari 180 bulan, silahkan ditambahkan lagi

Mengenail Lebih Jauh Account Officer (AO) Dalam Dunia Perbankan

Pernahkah anda mendengar sebutan Account Officer atau disingkat AO ?
Ya, istilah tersebut erat sekali kaitannya dengan dunia perbankan khususnya perkreditan.
Siapakah AO ?
Account Officer (AO) ada pula yang menyebutnya dengan Credit Officer (CO), Analis Kredit, Pelaksana Kredit, Pengelola Kredit dll, yang mana sebutan tersebut bisa berbeda-beda sesuai dengan pemberian nama jabatan pada masing masing bank dimana mereka bekerja, namun fungsi pegawai tersebut kurang lebih sama.
Apakah tugas AO ?
AO, adalah pegawai/karyawan bank yang berada pada bagian perkreditan, yang memiliki tugas dan kewajiban secara umum adalah mengelola kredit nasabahnya. Fungsi AO secara keseluruhan antara lain meliputi :
1. Tahap pemohonan Kredit.
Dalam tahap ini, AO bertugas mencari prospek calon debitur untuk memenuhi target kerja yang ditetapkan. Aktifitas AO pada tahap ini antara lain :
- Memasarkan produk dan jasa bank, khususnya perkreditan
- Melayani nasabah atau calon debitur yang mengajukan permohonan kredit
- Memberikan penjelasan perihal persyaratan dan ketentuan kredit dan membimbing calon debitur melengkapi persyaratan permohonan kredit
2. Tahap Pengusulan Kredit
Setelah AO melakukan fungsi pemasaran, maka hasilnya adalah AO memperoleh calon debitur yang ingin memperoleh kredit bank untuk menambah modal usahanya. Kegiatan AO dalam tahap ini antara lain :
- Memeriksa kelengkapan persyaratan permohonan kredit
- Membuat analisis kredit termasuk analisis keuangan, menghitung kebutuhan modal kerja dan membuat cash flow untuk mengetahui jumlah investasi yang wajar (untuk permohonan kredit Investasi).
- Melakukan kunjungan setempat (On The Spot) ke lokasi usaha calon debitur, untuk memeriksa jalannya usaha dan sekaligus melakukan verifikasi data keuangan dan usaha calon debitur.
- Memeriksa dan memastikan kebenaran data modal kerja usaha sesuai laporan keuangan antara lain, kas/rek. di Bank, nilai persediaan/stock barang dagangan, piutang/tagihan usaha/proyek, hutang dll.
- Mengusulkan pemberian kredit.
3. Tahap Pemberian Failitas Kredit
Setelah melalui proses pemberian kredit dan kredit memperoleh persetujuan untuk direalisasi, maka dengan demikian nasabah dapat segara menikmati fasilitas kredit sesuai dengan kebutuhannya.
Tugas AO pada tahap ini adalah :
- Memantau perkembangan usaha debitur sesuai dengan jadwal. Bentuk dan jadwal pemantauan telah ditetapkan sesuai ketentuan masing masing bank, namun pada prinsipnya, disesuaikan dengan tingkat kelancaran pembayaran bunga/pokok kredit atau dikenal dengan istilah Kolektibiliti.
- Melakukan kunjungan setempat (on the spot) untuk memantau jalannya usaha debitur secara periodik.
- Membantu memberikan saran dan penjelasan kepada debitur sehubungan dengan jalannya usaha dan dalam kaitannya dengan aktifitas rekening pinjaman.
4. Tahap Perpanjangan Fasilitas Kredit.
Fasilitas kredit, baik itu Kredit Modal Kerja (KMK) maupun Kredit Investasi(KI), masing masing memiliki jangka waktu tertentu. Bila Kredit untuk modal kerja, lazimnya berjangka waktu 12 bulan bisa diperpanjang (Revolving), sedangkan untuk Kredit Investasi disesuaikan dengan periode investasinya.
Oleh karena fasilitas kredit berjangka waktu tertentu, maka setiap jatuh tempo kredit, apabila debitur masih ingin memperpanjang kreditnya, bank akan meninjau ulang failitas kredit yang telah diberikan tersebut apakah masih layak untuk diperpanjang.
Dalam proses ini kegiatan AO adalah seperti halnya pada Tahap Pengusulan Kredit diatas.
Level Pendidikan AO
AO yunior, biasanya direkrut oleh bank untuk pegawai baru yang relatip muda, biasanya berusia antara 23-27 tahun yaitu para calon pegawai yang baru saja lulus (Fresh Graduate)  atau yang telah bekerja dengan pengalaman kurang dari 5 tahun.
Level pendidikan mereka minimal adalah S1 (S2 lebih diutamakan) dari berbagai disiplin ilmu.
Jangan salah, AO tidak hanya berlatar belakang dari fakultas ekonomi atau keuangan, ada juga AO yang bergelar Dokter, Dokter Gigi, Dokter hewan, Sarjana Teknik , Keguruan , hokum dll.
Yang diperlukan disini adalah level pendidikannya yang S1, bukan dari disiplin ilmu tertentu.
Bagaimana Bank ‘mencetak’ AO ?
Setelah melalui berbagai test, hingga lulus test wawancara, kemudian pegawai baru calon AO tsb  dibekali dengan pelatihan dan pendidikan khusus mengenai perkreditan. Lama pendidikan ini bisa mencapai 6 bulan. Dalam masa ini, calon AO harus mengikuti dan menguasai seluruh materi yang diberikan layaknya dalam masa perkuliahan, bahkan untuk melatih kedisiplinan, calon AO juga diberikan latihan kemiliteran.
Mengapa AO ?
Bagi Bank, AO adalah sebagai ujung tombak dalam rangka proses pemberian kredit. Sebagaimana diketahui bahwa bank memperoleh pendapatan antara lain yang dominan adalah dari bunga kredit. Bunga kredit bisa diperoleh bila kondisi kredit dan usaha debitur dalam keadaan baik dan lancar.
Oleh karena itu, bank berusaha sebaik mungkin mencetak para AO, agar dapat melaksanakan tugas dengan baik sehingga dapat menghasilkan protofolio kredit yang baik pula.
Keberadaan AO
Dari uraian diatas, jelaslah bahwa AO memiliki peranan yang sangat penting dalam rangka proses pemberian kredit. Sejak tahap permohonan kredit hingga kredit dikucurkan, tidak bisa lepas dari keberadaan AO.
Oleh karena itu sebagai konsekwensi, apabila terjadi permasalahan kredit yang mengakibatkan kredit bermasalah (Non Performing Loan) maka tentu saja AO yang harus mempertanggungjawabkannya.
Demikianlah sekilas mengenai Accaount Officer (AO), semoga bermanfaat.

ost Rab Ne Bana Di Jodi


Kisah film Bollywood hasil besutan sutradara Aditya Chopra pada tahun 2008 ini sebagaimana kebanyakan film Bollywood lain, sudah tentu tidak jauh-jauh dari tema percintaan. Namun kali ini penyajiannya cukup unik lantaran menceritakan usaha seorang suami mencari cinta dari istrinya sendiri dengan menjadi orang lain.
Kisahnya dimulai dengan Surinder Sahni (Shahrukh Khan) yang akrab dipanggil Suri ini adalah seorang pegawai kantor yang sederhana dan pemalu. Suatu ketika dia menghadiri acara pernikahan anak dosennya sewaktu kuliahnya, Taani (Anushka Sharma). Namun, sewaktu acara persiapan pernikahannya, dikabarkan bahwa calon pengantin pihak prianya mengalami kecelakaan mobil dan dikabarkan telah meninggal.
Melihat keadaan itu, suasana jadi berubah. Ayah Taani mengalami serangan jantung, dan dokter pun memvonisnya bahwa nyawanya sudah tidak bisa diusahakan lagi untuk hidup. Ayah Taani sadar akan ajal yang sebentar lagi menjemputnya itu, oleh karena itu dia akan merasa tenang apabila kepergiannya tidak meninggalkan anak satu-satunya Taani sendirian. Oleh karena itu, di rumah sakit dia meminta kepada Suri dan Taani agar mau menjadi suami istri.
Mendengar permintaannya itu, keduanya tidak bisa menolak. Tak lama kemudian, ayah Taani meninggal. Suri dan Taani pun menikah walaupun usia mereka cukup berbeda jauh. Sebenarnya
Suri sudah jatuh cinta kepada Taani sewaktu pandangan pertama. Goresan takdir Tuhan telah membuatnya hidup bersama Taani. Namun Taani yang baru ditinggal ayah dan calon suaminya yang sebelumnya itu sebenarnya mengalami pukulan hati berat dan merasa cintanya tidak ada lagi untuk siapapun.
Sedangkan Suri merasa rendah diri dan sukar mengungkapkan rasa cintanya kepada Taani sehingga tidak heran jika pernikahan mereka pun berjalan hambar dan tidak mengecap kebahagiaan sebagaimana pernikahan lainnya. Untuk menyatakan cintanya kepada Taani, akhirnya Suri meminta nasihat kepada sahabat karibnya, Bobby Khosla (Vinay Pathak). Lantaran Taani mengagumi sosok pria maskulin, sehingga Bobby mengubah sosok Suri sebagai seorang pria maskulin yang bernama Raj Kapoor.
Sosok baru yang sangat berbeda dengan sosok aslinya, Suri dengan nama Raj itu pun bergabung dengan klub tari yang diikuti Taani. Ternyata Taani tidak mengenali Raj adalah suaminya sendiri. Raj pun berhasil mendekati Taani sehingga mereka pun menjadi dekat, suatu hal yang tidak berhasil dilakukan Suri sebelumnya. Raj dan Taani berencana mengikuti kompetisi tari dan sebelum kompetisi tersebut berlangsung, Raj mengutarakan cintanya kepada Taani. Terkejut atas pernyataan cinta Raj itu, Taani terombang-ambing antara kesetiaannya kepada Suri walau tidak bahagia dengan sosok Raj yang merupakan pria ideal baginya.
Akankah Taani akhirnya memilih Raj sebagai pendamping hidupnya dan meninggalkan Suri? Apa yang akan terjadi ketika Taani akhirnya tahu jika Raj sebenarnya adalah Suri?

Sabtu, 09 Maret 2013

Haji Sebagai Rukun Islam yang Terakhir

Panduan Ibadah Haji & Umroh

Terbagi menjadi empat bagian, semoga bermanfaat :



Bagian I (Panduan Haji & Umroh)



Bagian II (Panduan Haji & Umroh)


Bagian III (Panduan Haji & Umroh)


Bagian IV (Panduan Haji & Umroh)

Trik PES 2013 Lengkap Terbaru

Trik PES 2013 Lengkap Terbaru


Trik Dribble PES 2013    
  • Diagonal bounce : Tekan dan tahan L2, arahkan analog kanan ke kiri dan analog kiri ke atas kanan  
  • Rainbow Flick : Tekan dan tahan L2, dan tekan analog kanan 2 kali    
  • Backhell Feint : Tekan dan tahan L2, putar 1/4 lingkaran analog kanan dari arah kiri hingga ke atas dan analog kiri ke arah bawah   
  • Ball roll 1 : Tekan dan tahan L2, arahkan analog kanan ke bawah
  • Front Flick : Tekan dan tahan L2, tekan analog kanan dan analog kiri arah kan ke kiri atas.
  • Heel chop : Tekan dan tahan L2, arahkan analog kanan keatas dan analog kiri ke atas    
  • Ball roll 2 : Tekan dan tahan L2, arahkan analog kanan kd bawah lalu ke atas 

Trik Tendangan Bebas (Freekick) PES 2013   
  • Tekan L1 dan R1 secara bersamaan.   
  • Tekan dan tahan tombol arah bawah, lalu tekan tombol kotak dg power gauge skitar 60%, segera lepas tombol arah bawah tadi lalu ganti menekan tombol X+arah dan Bola akan menukik.   
  • Arahkan tendangan kemudian tekan bawah dan L1 lalu kotak sebelum menendang (ketika barnya masih muncul) tekan X maka bola akan meluncur deras mengarah kebawah.Lihat dulu statistik penendang semakin banyak bintang dan angka nya tinggi maka semakin bagus hasil tendangan tersebut arahkan tendangan kemudian tekan atas dan L1 lalu kotak sebelum menendang (ketika barnya masih muncul) tekan segitiga maka bola akan meluncur deras mengarah kesudut atas.

Trik Crossing PES 2013   
  • Umpan dasar, tekan X.   
  • Umpan Lambung mendatar. Tenekan tombol O tiga kali.
  • Umpan Terobosan Dasar, Tekan Segitiga.   
  • Umpan Lambung tinggi. Tekan tombol O sekali saja.   
  • Umpan Lambung menengah. Tekan tombol O dua kali.   
  • Umpan Terobosan Lambung, Tekan Segitigan dan L1 secara bersamaan

Trik Pinalty PES 2013   
  • Pada posisi kiper kita cukup menekan tombol kotak (langsung dilepas,) kemudian tunggu beberapa saat sampai pemain bergerak mendekati bola.   
  • Setelah pemain berada pada posisi di dekat bola, kita pencet tombol arah atas/bawah dengan menekannya sampai pemain menendang bola.

Triks Tambahan Pes 2013  
  • Cara One-two  Pes 2013 : sambil berlari tekan L1 dan X sebelum menerima bola tekan segitiga sambil berlari tekan L1 dan X sebelum menerima bola tekan kotak(bola agak di angkat).  
  • Back skill tekan L2 terus kemudian tekan R3(analog sebelah kanan) dua kali    
  • Mengelabui musuh tekan L1 dua kali.   
  • Menghidar takling tekan R2.   
  • Membawa bola dan di bayang-bayangi lawan variasikan selalu R1 dan L2.      
  • Super Cancel - untuk mengubah arah lari default pemain tekan R1 dan R2 secara bersamaan lalu arahkan player ke bola.   
  • Agar penendang menjadi dua orang caranya tekan L1 dan R1, dan untuk mengoper kepada penendang kedua tekan L1 dan X.  
  • Menghindari musuh usahakan sambil menghindar selalu tekan R2 dan kombinasikan dengan L2.
  • Formasi sebaiknya pakai formasi 4-2-3-1, 4-3-3, 4-5-1 atau formasi sesuai karakter asli tim tersebut.
Contoh kombinasi dribbling dengan memanfaatkan tombol-tombol R1, R2, dan R3
  • R3 = Analog Kanan
  • R2 = Spesial Kontrol
  • R1 = Dash
  • Flick = Tekan dan tahan RS ketika pemain lawan terpancing maju
  • Running Rainbow Flick = Ketika sedang melakukan dribbling, klik RS 2X
  • Sombrero = Tekan dan tahan RS, lalu arahkan LS ke pemain lawan
  • Running Lift = Ketika sedang melakukan drible, tahan RS dan arahkan LS ke ↘ atau ↗
  • Cross Over Turn = Saat melakukan drible, arahkan RS ↓ → ↓ LS atau RS ↑ → LS ↑
  • Flip Flap = Saat melakukan drible, arahkan RS ↘ → LS atau RS ↗ → LS ↘
  • Double Touch = RS ↓ → → LS atau RS ↑ → LS →
  • Nutmeg = Tahan R2 [saat lawan mendekat], kemudian R1+RS ke arah lawan
  • Run Around = Tahan R2 [saat lawan mendekat], kemudian tekan R1 + LS ↘ atau ↗
  • Deft Touch Dribble = R2+LS
  • Manual Shot = L2+LS+□
  • Manual Shot (Low) = L2+LS+□ dan Δ
  • Lofted Long Pass = Tahan R2 kemudian O
Bagaimana sobat? Menarik bukan? Itulah tadi  Trik PES 2013 Lengkap Terbaru. Semoga bermanfaat buat kita semua.

Home Lyrics – Michael Buble

 

Another summer day
Has come and gone away
In Paris and Rome
But I wanna go home
Mmmmmmmm
May be surrounded by
A million people I
Still feel all alone
I just wanna go home
Oh, I miss you, you know
And I’ve been keeping all the letters that I wrote to you
Each one a line or two
“I’m fine baby, how are you?”
Well I would send them but I know that it’s just not enough
My words were cold and flat
And you deserve more than that
Another aeroplane
Another sunny place
I’m lucky, I know
But I wanna go home
Mmmm, I’ve got to go home
Let me go home
I’m just too far from where you are
I wanna come home
And I feel just like I’m living someone else’s life
It’s like I just stepped outside
When everything was going right
And I know just why you could not
Come along with me
’Cause this was not your dream
But you always believed in me
Another winter day has come
And gone away
In even Paris and Rome
And I wanna go home
Let me go home
And I’m surrounded by
A million people I
Still feel all alone
Oh, let me go home
Oh, I miss you, you know
Let me go home
I’ve had my run
Baby, I’m done
I gotta go home
Let me go home
It will all be all right
I’ll be home tonight
I’m coming back home

ISTIQOMAH

Kiat agar tetap istiqomah dalam beragama, mengikuti ajaran Nabi dan agar bisa tegar dalam beramal.
 Semoga bermanfaat.........................

 
Keutamaan Orang yang Bisa Terus Istiqomah
Yang dimaksud istiqomah adalah menempuh jalan (agama) yang lurus (benar) dengan tidak berpaling ke kiri maupun ke kanan. Istiqomah ini mencakup pelaksanaan semua bentuk ketaatan (kepada Allah) lahir dan batin, dan meninggalkan semua bentuk larangan-Nya.[1] Inilah pengertian istiqomah yang disebutkan oleh Ibnu Rajab Al Hambali.
Di antara ayat yang menyebutkan keutamaan istiqomah adalah firman Allah Ta’ala,
إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلائِكَةُ أَلا تَخَافُوا وَلا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ
Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Rabb kami ialah Allah” kemudian mereka istiqomah pada pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu”.” (QS. Fushilat: 30)
Yang dimaksud dengan istiqomah di sini terdapat tiga pendapat di kalangan ahli tafsir:
  1. Istiqomah di atas tauhid, sebagaimana yang dikatakan oleh Abu Bakr Ash Shidiq dan Mujahid,
  2. Istiqomah dalam ketaatan dan menunaikan kewajiban Allah, sebagaimana dikatakan oleh Ibnu ‘Abbas, Al Hasan dan Qotadah,
  3. Istiqomah di atas ikhlas dan dalam beramal hingga maut menjemput, sebagaimana dikatakan oleh Abul ‘Aliyah dan As Sudi.[2]
Dan sebenarnya istiqomah bisa mencakup tiga tafsiran ini karena semuanya tidak saling bertentangan.
Ayat di atas menceritakan bahwa orang yang istiqomah dan teguh di atas tauhid dan ketaatan, maka malaikat pun akan memberi kabar gembira padanya ketika maut menjemput[3] “Janganlah takut dan janganlah bersedih“. Mujahid, ‘Ikrimah, dan Zaid bin Aslam menafsirkan ayat tersebut: “Janganlah takut pada akhirat yang akan kalian hadapi dan janganlah bersedih dengan dunia yang kalian tinggalkan yaitu anak, keluarga, harta dan tanggungan utang. Karena para malaikat nanti yang akan mengurusnya.” Begitu pula mereka diberi kabar gembira berupa surga yang dijanjikan. Dia akan mendapat berbagai macam kebaikan dan terlepas dari berbagai macam kejelekan. [4]
Zaid bin Aslam mengatakan bahwa kabar gembira di sini bukan hanya dikatakan ketika maut menjemput, namun juga ketika di alam kubur dan ketika hari berbangkit. Inilah yang menunjukkan keutamaan seseorang yang bisa istiqomah.
Al Hasan Al Bashri ketika membaca ayat di atas, ia pun berdo’a, “Allahumma anta robbuna, farzuqnal istiqomah (Ya Allah, Engkau adalah Rabb kami. Berikanlah keistiqomahan pada kami).”[5]

Yang serupa dengan ayat di atas adalah firman Allah subhanahu wa ta’ala,
إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا فَلا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلا هُمْ يَحْزَنُونَ, أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ خَالِدِينَ فِيهَا جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Rabb kami ialah Allah”, kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada (pula) berduka cita. Mereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya; sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. Al Ahqaf: 13-14)
Dari Abu ‘Amr atau Abu ‘Amrah Sufyan bin Abdillah, beliau berkata,
يَا رَسُولَ اللَّهِ قُلْ لِى فِى الإِسْلاَمِ قَوْلاً لاَ أَسْأَلُ عَنْهُ أَحَدًا بَعْدَكَ – وَفِى حَدِيثِ أَبِى أُسَامَةَ غَيْرَكَ – قَالَ « قُلْ آمَنْتُ بِاللَّهِ فَاسْتَقِمْ ».

“Wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, ajarkanlah kepadaku dalam (agama) islam ini ucapan (yang mencakup semua perkara islam sehingga) aku tidak (perlu lagi) bertanya tentang hal itu kepada orang lain setelahmu [dalam hadits Abu Usamah dikatakan, "selain engkau"]. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Katakanlah: “Aku beriman kepada Allah“, kemudian beristiqamahlah dalam ucapan itu.”[6] Ibnu Rajab mengatakan, “Wasiat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ini sudah mencakup wasiat dalam agama ini seluruhnya.”[7]

Pasti Ada Kekurangan dalam Istiqomah
Ketika kita ingin berjalan di jalan yang lurus dan memenuhi tuntutan istiqomah, terkadang kita tergelincir dan tidak bisa istiqomah secara utuh. Lantas apa yang bisa menutupi kekurangan ini? Jawabnnya adalah pada firman Allah Ta’ala,
قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَى إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ فَاسْتَقِيمُوا إِلَيْهِ وَاسْتَغْفِرُوهُ

Katakanlah: “Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Rabbmu adalah Rabb Yang Maha Esa, maka tetaplah istiqomah pada jalan yan lurus menuju kepada-Nya dan mohonlah ampun kepada-Nya.” (QS. Fushilat: 6). Ayat ini memerintahkan untuk istiqomah sekaligus beristigfar (memohon ampun pada Allah).
Ibnu Rajab Al Hambali menjelaskan, “Ayat di atas “Istiqomahlah dan mintalah ampun kepada-Nya” merupakan isyarat bahwa seringkali ada kekurangan dalam istiqomah yang diperintahkan. Yang menutupi kekurangan ini adalah istighfar (memohon ampunan Allah). Istighfar itu sendiri mengandung taubat dan istiqomah (di jalan yang lurus).”[8]

Kiat Agar Tetap Istiqomah
Ada beberapa sebab utama yang bisa membuat seseorang tetap teguh dalam keimanan.

Pertama: Memahami dan mengamalkan dua kalimat syahadat dengan baik dan benar.
Allah Ta’ala berfirman,
يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الآخِرَةِ وَيُضِلُّ اللَّهُ الظَّالِمِينَ وَيَفْعَلُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ

Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang lalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.” (QS. Ibrahim: 27)
Tafsiran ayat “Allah meneguhkan orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh …” dijelaskan dalam hadits berikut.
الْمُسْلِمُ إِذَا سُئِلَ فِى الْقَبْرِ يَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ ، فَذَلِكَ قَوْلُهُ : يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِى الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِى الآخِرَةِ .

Jika seorang muslim ditanya di dalam kubur, lalu ia berikrar bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, maka inilah tafsir ayat: “Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat”.“[9]
Qotadah As Sadusi mengatakan, “Yang dimaksud Allah meneguhkan orang beriman di dunia adalah dengan meneguhkan mereka dalam kebaikan dan amalan sholih. Sedangkan di akhirat, mereka akan diteguhkan di kubur (ketika menjawab pertanyaan malaikat Munkar dan Nakir, pen).” Perkataan semacam Qotadah diriwayatkan dari ulama salaf lainnya.[10]
Mengapa Allah bisa teguhkan orang beriman di dunia dengan terus beramal sholih dan di akhirat (alam kubur) dengan dimudahkan menjawab pertanyaan malaikat “Siapa Rabbmu, siapa Nabimu dan apa agamamu”? Jawabannya adalah karena pemahaman dan pengamalannya yang baik dan benar terhadap dua kalimat syahadat. Dia tentu memahami makna dua kalimat syahadat dengan benar. Memenuhi rukun dan syaratnya. Serta dia pula tidak menerjang larangan Allah berupa menyekutukan-Nya dengan selain-Nya, yaitu berbuat syirik.
Oleh karena itu, kiat pertama ini menuntunkan seseorang agar bisa beragama dengan baik yaitu mengikuti jalan hidup salaful ummah yaitu jalan hidup para sahabat yang merupakan generasi terbaik dari umat ini. Dengan menempuh jalan tersebut, ia akan sibuk belajar agama untuk memperbaiki aqidahnya, mendalami tauhid dan juga menguasai kesyirikan yang sangat keras Allah larang sehingga harus dijauhi. Oleh karena itu, jalan yang ia tempuh adalah jalan Ahlus Sunnah wal Jama’ah dalam beragama yang merupakan golongan yang selamat yang akan senantiasa mendapatkan pertolongan Allah.

Kedua: Mengkaji Al Qur’an dengan menghayati dan merenungkannya.
Allah menceritakan bahwa Al Qur’an dapat meneguhkan hati orang-orang beriman dan Al Qur’an adalah petunjuk kepada jalan yang lurus. Allah Ta’ala berfirman,
قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ لِيُثَبِّتَ الَّذِينَ آمَنُوا وَهُدًى وَبُشْرَى لِلْمُسْلِمِينَ

Katakanlah: “Ruhul Qudus (Jibril)[11] menurunkan Al Qur’an itu dari Rabbmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)”.” (QS. An Nahl: 102)
Oleh karena itu, Al Qur’an itu diturunkan secara beangsur-angsur untuk meneguhkan hati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana terdapat dalam ayat,
وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْلا نُزِّلَ عَلَيْهِ الْقُرْآنُ جُمْلَةً وَاحِدَةً كَذَلِكَ لِنُثَبِّتَ بِهِ فُؤَادَكَ وَرَتَّلْنَاهُ تَرْتِيلا

Berkatalah orang-orang yang kafir: “Mengapa Al Qur’an itu tidak diturunkan kepadanya sekali turun saja?”; demikianlah supaya Kami perkuat hatimu dengannya dan Kami membacakannya secara tartil (teratur dan benar).” (QS. Al Furqon: 32)
Al Qur’an adalah jalan utama agar seseorang bisa terus kokoh dalam agamanya. [12] Alasannya, karena Al Qur’an adalah petunjuk dan obat bagi hati yang sedang ragu. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman,
هُوَ لِلَّذِينَ آمَنُوا هُدًى وَشِفَاءٌ

Al Qur’an itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Fushilat: 44). Qotadah mengatakan, “Allah telah menghiasi Al Qur’an sebagai cahaya dan keberkahan serta sebagai obat penawar bagi orang-orang beriman.”[13] Ibnu Katsir menafsirkan ayat tersebut, “Katakanlah wahai Muhammad, Al Qur’an adalah petunjuk bagi hati orang beriman dan obat penawar bagi hati dari berbagai keraguan.”[14]
Oleh karena itu, kita akan saksikan keadaan yang sangat berbeda antara orang yang gemar mengkaji Al Qur’an dan merenungkannya dengan orang yang hanya menyibukkan diri dengan perkataan filosof dan manusia lainnya. Orang yang giat merenungkan Al Qur’an dan memahaminya, tentu akan lebih kokoh dan teguh dalam agama ini. Inilah kiat yang mesti kita jalani agar kita bisa terus istiqomah.

Ketiga: Iltizam (konsekuen) dalam menjalankan syari’at Allah
Maksudnya di sini adalah seseorang dituntunkan untuk konsekuen dalam menjalankan syari’at atau dalam beramal dan tidak putus di tengah jalan. Karena konsekuen dalam beramal lebih dicintai oleh Allah daripada amalan yang sesekali saja dilakukan. Sebagaimana disebutkan dalam hadits dari ‘Aisyah –radhiyallahu ‘anha-, beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ

Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit.” ‘Aisyah pun ketika melakukan suatu amalan selalu berkeinginan keras untuk merutinkannya. [15]
An Nawawi rahimahullah mengatakan, “Ketahuilah bahwa amalan yang sedikit namun konsekuen dilakukan, itu lebih baik dari amalan yang banyak namun cuma sesekali saja dilakukan. Ingatlah bahwa amalan sedikit yang rutin dilakukan akan melanggengkan amalan ketaatan, dzikir, pendekatan diri pada Allah, niat dan keikhlasan dalam beramal, juga akan membuat amalan tersebut diterima oleh Sang Kholiq Subhanahu wa Ta’ala. Amalan sedikit namun konsekuen dilakukan akan memberikan ganjaran yang besar dan berlipat dibandingkan dengan amalan yang sedikit namun sesekali saja dilakukan.”[16]
Ibnu Rajab Al Hambali menjelaskan, “Amalan yang dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah amalan yang konsekuen dilakukan (kontinu). Beliau pun melarang memutuskan amalan dan meninggalkannya begitu saja. Sebagaimana beliau pernah melarang melakukan hal ini pada sahabat ‘Abdullah bin ‘Umar.”[17] Yaitu Ibnu ‘Umar dicela karena meninggalkan amalan shalat malam.
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, ia mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata padanya,
يَا عَبْدَ اللَّهِ ، لاَ تَكُنْ مِثْلَ فُلاَنٍ ، كَانَ يَقُومُ اللَّيْلَ فَتَرَكَ قِيَامَ اللَّيْلِ

Wahai ‘Abdullah, janganlah engkau seperti si fulan. Dulu dia biasa mengerjakan shalat malam, namun sekarang dia tidak mengerjakannya lagi.”[18]
Selain amalan yang kontinu dicintai oleh Allah, amalan tersebut juga dapat mencegah masuknya virus “futur” (jenuh untuk beramal). Jika seseorang beramal sesekali namun banyak, kadang akan muncul rasa malas dan jenuh. Sebaliknya jika seseorang beramal sedikit namun ajeg (terus menerus), maka rasa malas pun akan hilang dan rasa semangat untuk beramal akan selalu ada. Itulah mengapa kita dianjurkan untuk beramal yang penting kontinu walaupun jumlahnya sedikit.

Keempat: Membaca kisah-kisah orang sholih sehingga bisa dijadikan uswah (teladan) dalam istiqomah.
Dalam Al Qur’an banyak diceritakan kisah-kisah para nabi, rasul, dan orang-orang yang beriman yang terdahulu. Kisah-kisah ini Allah jadikan untuk meneguhkan hati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan mengambil teladan dari kisah-kisah tersebut ketika menghadapi permusuhan orang-orang kafir. Allah Ta’ala berfirman,
وَكُلًّا نَقُصُّ عَلَيْكَ مِنْ أَنْبَاءِ الرُّسُلِ مَا نُثَبِّتُ بِهِ فُؤَادَكَ وَجَاءَكَ فِي هَذِهِ الْحَقُّ وَمَوْعِظَةٌ وَذِكْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ

Dan semua kisah dari rasul-rasul Kami ceritakan kepadamu, ialah kisah-kisah yang dengannya Kami teguhkan hatimu; dan dalam surat ini telah datang kepadamu kebenaran serta pengajaran dan peringatan bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Hud: 11)
Contohnya kita bisa mengambil kisah istiqomahnya Nabi Ibrahim.
قَالُوا حَرِّقُوهُ وَانْصُرُوا آَلِهَتَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ فَاعِلِينَ (68) قُلْنَا يَا نَارُ كُونِي بَرْدًا وَسَلَامًا عَلَى إِبْرَاهِيمَ (69) وَأَرَادُوا بِهِ كَيْدًا فَجَعَلْنَاهُمُ الْأَخْسَرِينَ (70)

Mereka berkata: “Bakarlah dia dan bantulah tuhan-tuhan kamu, jika kamu benar-benar hendak bertindak”. Kami berfirman: “Hai api menjadi dinginlah, dan menjadi keselamatanlah bagi Ibrahim”. mereka hendak berbuat makar terhadap Ibrahim, maka Kami menjadikan mereka itu orang-orang yang paling merugi.” (QS. Al Anbiya’: 68-70)
Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata,
آخِرَ قَوْلِ إِبْرَاهِيمَ حِينَ أُلْقِىَ فِى النَّارِ حَسْبِىَ اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

“Akhir perkataan Ibrahim ketika dilemparkan dalam kobaran api adalah “hasbiyallahu wa ni’mal wakil” (Cukuplah Allah sebagai penolong dan sebaik-baik tempat bersandar).”[19] Lihatlah bagaimana keteguhan Nabi Ibrahim dalam menghadapi ujian tersebut? Beliau menyandarkan semua urusannya pada Allah, sehingga ia pun selamat. Begitu pula kita ketika hendak istiqomah, juga sudah seharusnya melakukan sebagaimana yang Nabi Ibrahim contohkan. Ini satu pelajaran penting dari kisah seorang Nabi.
Begitu pula kita dapat mengambil pelajaran dari kisah Nabi Musa ‘alaihis salam dalam firman Allah,
فَلَمَّا تَرَاءَى الْجَمْعَانِ قَالَ أَصْحَابُ مُوسَى إِنَّا لَمُدْرَكُونَ, قَالَ كَلا إِنَّ مَعِيَ رَبِّي سَيَهْدِينِ

Maka setelah kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa: “Sesungguhnya kita benar-benar akan tersusul”. Musa menjawab: “Sekali-kali tidak akan tersusul; sesungguhnya Tuhanku besertaku, kelak Dia akan memberi petunjuk kepadaku”.” (QS. Asy Syu’aro: 61-62). Lihatlah bagaimana keteguhan Nabi Musa ‘alaihis salam ketika berada dalam kondisi sempit? Dia begitu yakin dengan pertolongan Allah yang begitu dekat. Inilah yang bisa kita contoh.
Oleh karena itu, para salaf sangat senang sekali mempelajari kisah-kisah orang sholih agar bisa diambil teladan sebagaimana mereka katakan berikut ini.
Basyr bin Al Harits Al Hafi mengatakan,
أَنَّ أَقْوَامًا مَوْتَى تَحْيَا القُلُوْبَ بِذِكْرِهِمْ وَأَنَّ أَقْوَامًا أَحْيَاءَ تَعْمَى الأَبْصَارَ بِالنَّظَرِ إِلَيْهِمْ

Betapa banyak manusia yang telah mati (yaitu orang-orang yang sholih, pen) membuat hati menjadi hidup karena mengingat mereka. Namun sebaliknya, ada manusia yang masih hidup (yaitu orang-orang fasik, pen) membuat hati ini mati karena melihat mereka.“[20] Itulah orang-orang sholih yang jika dipelajari jalan hidupnya akan membuat hati semakin hidup, walaupun mereka sudah tidak ada lagi di tengah-tengah kita. Namun berbeda halnya jika yang dipelajari adalah kisah-kisah para artis, yang menjadi public figure. Walaupun mereka hidup, bukan malah membuat hati semakin hidup. Mengetahui kisah-kisah mereka mati membuat kita semakin tamak pada dunia dan gila harta. Wallahul muwaffiq.
Imam Abu Hanifah juga lebih senang mempelajari kisah-kisah para ulama dibanding menguasai bab fiqih. Beliau rahimahullah mengatakan,
الْحِكَايَاتُ عَنْ الْعُلَمَاءِ وَمُجَالَسَتِهِمْ أَحَبُّ إلَيَّ مِنْ كَثِيرٍ مِنْ الْفِقْهِ لِأَنَّهَا آدَابُ الْقَوْمِ وَأَخْلَاقُهُمْ

Kisah-kisah para ulama dan duduk bersama mereka lebih aku sukai daripada menguasai beberapa bab fiqih. Karena dalam kisah mereka diajarkan berbagai adab dan akhlaq luhur mereka.“[21]
Begitu pula yang dilakukan oleh Ibnul Mubarok yang memiliki nasehat-nasehat yang menyentuh qolbu. Sampai-sampai ‘Abdurrahman bin Mahdi mengatakan mengenai Ibnul Mubarok, “Kedua mataku ini tidak pernah melihat pemberi nasehat yang paling bagus dari umat ini kecuali Ibnul Mubarok.“[22]
Nu’aim bin Hammad mengatakan, “Ibnul Mubarok biasa duduk-duduk sendirian di rumahnya. Kemudian ada yang menanyakan pada beliau, “Apakah engkau tidak kesepian?” Ibnul Mubarok menjawab, “Bagaimana mungkin aku kesepian, sedangkan aku selalu bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam?” [23] Maksudnya, Ibnul Mubarok tidak pernah merasa kesepian karena sibuk mempelajari jalan hidup Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Itulah pentingnya merenungkan kisah-kisah orang sholih. Hati pun tidak pernah kesepian dan gundah gulana, serta hati akan terus kokoh.

Kelima: Memperbanyak do’a pada Allah agar diberi keistiqomahan.
Di antara sifat orang beriman adalah selalu memohon dan berdo’a kepada Allah agar diberi keteguhan di atas kebenaran. Dalam Al Qur’an Allah Ta’ala memuji orang-orang yang beriman yang selalu berdo’a kepada-Nya untuk meminta keteguhan iman ketika menghadapi ujian. Allah Ta’ala berfirman,
وَكَأَيِّنْ مِنْ نَبِيٍّ قَاتَلَ مَعَهُ رِبِّيُّونَ كَثِيرٌ فَمَا وَهَنُوا لِمَا أَصَابَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَا ضَعُفُوا وَمَا اسْتَكَانُوا وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ (146) وَمَا كَانَ قَوْلَهُمْ إِلَّا أَنْ قَالُوا رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَإِسْرَافَنَا فِي أَمْرِنَا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ (147) فَآَتَاهُمُ اللَّهُ ثَوَابَ الدُّنْيَا وَحُسْنَ ثَوَابِ الْآَخِرَةِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ (148

Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut(nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang sabar. Tidak ada do’a mereka selain ucapan: ‘Ya Rabb kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan teguhkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir‘. Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik di akhirat. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan” (QS. Ali ‘Imran: 146-148).
Dalam ayat lain Allah Ta’ala berfirman,
رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Ya Rabb kami, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, dan teguhkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.” (QS. Al Baqarah: 250)
Do’a lain agar mendapatkan keteguhan dan ketegaran di atas jalan yang lurus adalah,
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ

Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).” (QS. Ali Imron: 8)
Do’a yang paling sering Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam panjatkan adalah,
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ

Ya muqollibal qulub tsabbit qolbi ‘alaa diinik (Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu).
Ummu Salamah pernah menanyakan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, kenapa do’a tersebut yang sering beliau baca. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam seraya menjawab,
يَا أُمَّ سَلَمَةَ إِنَّهُ لَيْسَ آدَمِىٌّ إِلاَّ وَقَلْبُهُ بَيْنَ أُصْبُعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ اللَّهِ فَمَنْ شَاءَ أَقَامَ وَمَنْ شَاءَ أَزَاغَ

Wahai Ummu Salamah, yang namanya hati manusia selalu berada di antara jari-jemari Allah. Siapa saja yang Allah kehendaki, maka Allah akan berikan keteguhan dalam iman. Namun siapa saja yang dikehendaki, Allah pun bisa menyesatkannya.“[24]
Dalam riwayat lain dikatakan,
إِنَّ الْقُلُوبَ بِيَدِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ يُقَلِّبُهَا

Sesungguhnya hati berada di tangan Allah ‘azza wa jalla, Allah yang membolak-balikkannya.“[25]

Keenam: Bergaul dengan orang-orang sholih.
Allah menyatakan dalam Al Qur’an bahwa salah satu sebab utama yang membantu menguatkan iman para shahabat Nabi adalah keberadaan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di tengah-tengah mereka. Allah Ta’ala berfirman,
وَكَيْفَ تَكْفُرُونَ وَأَنْتُمْ تُتْلَى عَلَيْكُمْ آَيَاتُ اللَّهِ وَفِيكُمْ رَسُولُهُ وَمَنْ يَعْتَصِمْ بِاللَّهِ فَقَدْ هُدِيَ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

Bagaimana mungkin (tidak mungkin) kalian menjadi kafir, sedangkan ayat-ayat Allah dibacakan kepada kalian, dan Rasul-Nyapun berada ditengah-tengah kalian? Dan barangsiapa yang berpegang teguh kepada (agama) Allah maka sesungguhnya dia telah diberi petunjuk kepada jalan yang lurus.” (QS. Ali ‘Imran: 101)
Allah juga memerintahkan agar selalu bersama dengan orang-orang yang baik. Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar(jujur).” (QS. At Taubah: 119)
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajarkan kepada kita agar bersahabat dengan orang yang dapat memberikan kebaikan dan sering menasehati kita.
مَثَلُ الْجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالْجَلِيسِ السَّوْءِ كَمَثَلِ صَاحِبِ الْمِسْكِ ، وَكِيرِ الْحَدَّادِ ، لاَ يَعْدَمُكَ مِنْ صَاحِبِ الْمِسْكِ إِمَّا تَشْتَرِيهِ ، أَوْ تَجِدُ رِيحَهُ ، وَكِيرُ الْحَدَّادِ يُحْرِقُ بَدَنَكَ أَوْ ثَوْبَكَ أَوْ تَجِدُ مِنْهُ رِيحًا خَبِيثَةً

Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.” [26]
Ibnu Hajar Al Asqolani mengatakan, “Hadits ini menunjukkan larangan berteman dengan orang-orang yang dapat merusak agama maupun dunia kita. Dan hadits ini juga menunjukkan dorongan agar bergaul dengan orang-orang yang dapat memberikan manfaat dalam agama dan dunia.”[27]
Para ulama pun memiliki nasehat agar kita selalu dekat dengan orang sholih.
Al Fudhail bin ‘Iyadh berkata,
نَظْرُ المُؤْمِنِ إِلَى المُؤْمِنِ يَجْلُو القَلْبَ

Pandangan seorang mukmin kepada mukmin yang lain akan mengilapkan hati.“[28] Maksud beliau adalah dengan hanya memandang orang sholih, hati seseorang bisa kembali tegar. Oleh karenanya, jika orang-orang sholih dahulu kurang semangat dan tidak tegar dalam ibadah, mereka pun mendatangi orang-orang sholih lainnya.
‘Abdullah bin Al Mubarok mengatakan, “Jika kami memandang Fudhail bin ‘Iyadh, kami akan semakin sedih dan merasa diri penuh kekurangan.”
Ja’far bin Sulaiman mengatakan, “Jika hati ini ternoda, maka kami segera pergi menuju Muhammad bin Waasi’.”[29]
Ibnul Qayyim mengisahkan, “Kami (murid-murid Ibnu Taimiyyah), jika kami ditimpa perasaan gundah gulana atau muncul dalam diri kami prasangka-prasangka buruk atau ketika kami merasakan sempit dalam menjalani hidup, kami segera mendatangi Ibnu Taimiyah untuk meminta nasehat. Maka dengan hanya memandang wajah beliau dan mendengarkan nasehat beliau serta merta hilang semua kegundahan yang kami rasakan dan berganti dengan perasaan lapang, tegar, yakin dan tenang”.[30]

Itulah pentingnya bergaul dengan orang-orang yang sholih. Oleh karena itu, sangat penting sekali mencari lingkungan yang baik dan mencari sahabat atau teman dekat yang semangat dalam menjalankan agama sehingga kita pun bisa tertular aroma kebaikannya. Jika lingkungan atau teman kita adalah baik, maka ketika kita keliru, ada yang selalu menasehati dan menyemangati kepada kebaikan.
Kalau dalam masalah persahabatan yang tidak bertemu setiap saat, kita dituntunkan untuk mencari teman yang baik, apalagi dengan mencari pendamping hidup yaitu suami atau istri. Pasangan suami istri tentu saja akan menjalani hubungan bukan hanya sesaat. Bahkan suami atau istri akan menjadi teman ketika tidur. Sudah sepantasnya, kita berusaha mencari pasangan yang sholih atau sholihah. Kiat ini juga akan membuat kita semakin teguh dalam menjalani agama.

Demikian beberapa kiat mengenai istiqomah. Semoga Allah senantiasa meneguhkan kita di atas ajaran agama yang hanif (lurus) ini. Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hati kami di atas agama-Mu.

http://www.youtube.com/watch?feature=player_detailpage&v=9DMJoOtdD68

Lirik dan Arti Bahasa Indonesia dari Lagu The Climb oleh Miley Cyrus

 

Sinopsis :Lagu yang dapat membangkitkan semangat dari Miley Cyrus. Lagu ini memberi pesan kepada kita untuk tidak pernah menyerah atas semua usaha-usaha kita. Walaupun nanti kita akan gagal, walaupun mungkin nanti kita tidak mendapat apa-apa, tidak masalah. Karena yang berarti bukan hasilnya, melainkan usahanya. Atau prosesnya.
—————-

I can almost see it. Aku hampir bisa melihatnya.
That dream I’m dreaming, but Mimpi yang selama ini aku impikan, tapi
There’s a voice inside my head saying Ada suara dalam kepalaku yang mengatakan
You’ll never reach it “Kau tidak akan pernah mencapainya”
Every step I’m takin’ Setiap langkah kaki yang aku bawa ‘
Every move I make Setiap gerakan yang aku buat
Feels lost with no direction, Terasa hilang tanpa arah,
My faith is shakin’ Kepercayaanku bergetar
But I gotta keep tryin’ Tapi aku harus tetap berusaha
Gotta keep my head held high Harus menjaga kepalaku tetap tegak

There’s always gonna be another mountain Selalu akan ada gunung yang lain (untuk didaki)
I’m always gonna wanna make it move Aku selalu akan berusaha membuatnya bergerak
Always gonna be an uphill battle Selalu akan menjadi perjuangan yang berat
Sometimes I’m gonna have to lose Kadang-kadang aku akan gagal
Ain’t about how fast I get there (Tapi) Bukan tentang seberapa cepat aku sampai di sana
Ain’t about what’s waitin’ on the other side Bukan tentang apa yang menungguku di sisi lain
It’s the climb Ini adalah tentang (proses) pendakian

The struggles I’m facing Perjuangan yang sedang aku hadapi
The chances I’m taking Kemungkinan yang aku ambil
Sometimes might knock me down, but Kadang-kadang mungkin memukulku jatuh, tapi
No I’m not breaking Tidak, aku tidak berhenti
I may not know it, but Aku mungkin tidak tahu, tapi
These are the moments that Ini adalah saat-saat yang
I’m gonna remember most Aku akan ingat sebagian besar
I’ve just gotta keep goin’, and Aku hanya harus tetap berjalan, dan
I gotta be strong Aku harus kuat
Just keep pushing on, cause Hanya perlu tetap berusaha, karena

There’s always gonna be another mountain Selalu akan ada gunung yang lain (untuk didaki)
I’m always gonna wanna make it move Aku selalu akan berusaha membuatnya bergerak
Always gonna be an uphill battle Selalu akan menjadi perjuangan yang berat
Sometimes I’m gonna have to lose Kadang-kadang aku akan gagal
Ain’t about how fast I get there (Tapi) Bukan tentang seberapa cepat aku sampai di sana
Ain’t about what’s waitin’ on the other side Bukan tentang apa yang menungguku di sisi lain
It’s the climb Ini adalah tentang (proses) pendakian

There’s always gonna be another mountain Selalu akan ada gunung yang lain (untuk didaki)
I’m always gonna wanna make it move Aku selalu akan berusaha membuatnya bergerak
Always gonna be an uphill battle Selalu akan menjadi perjuangan yang berat
Sometimes I’m gonna have to lose Kadang-kadang aku akan gagal
Ain’t about how fast I get there (Tapi) Bukan tentang seberapa cepat aku sampai di sana
Ain’t about what’s waitin’ on the other side Bukan tentang apa yang menungguku di sisi lain
It’s the climb Ini adalah tentang (proses) pendakian

Keep on movin’ Terus Bergerak
Keep climbin’ Terus mendaki
Keep the faith baby Tetap jaga keyakinanmu, sayang
It’s all about, it’s all about Ini semua tentang, itu semua tentang
The climb pendakian
Keep the faith, keep your faith, woah Jaga keyakinan, menjaga keyakinanmu, woah